candu yang selalu saya simak.....
Phil Hansen's art projects
superb!.....A W E S O M E........heart him
salam salut buat bang Phil!
tularin kesaktiannya dong, bang* hehe
cekidot*
Gordian Goose custom name mug
19 hours ago
Saturday, July 04, 2009
Cabe dalam coklat*
Untuk pertamakalinya dalam sejarah perkulineran gw, gw menemukan coklat dengan isi ekstrakcabe (rasa cabenya kerassa banget).
Ini diberikan oleh seorang kawan gw, dia dapet ini dari temennya, nah temennya kawan gw dapet dari kakanya, nah kakanya temenya kawan gw dapet ini dari kapal pesiar tempat doi kerja.
rasanya?? hmmm, melting, pedes, manis, panas, dan bergejolak di lidah. tapi, nice, walau gak terlalu dahsyat, tapi bikin pgn lagii..
jadi terinspirasi nih gw, untuk mencoba makan coklat dicampur sm makanan pedas lainya (dalam satu lahapan), seperti:
coklat+sambel ijo padang, coklat+saos sambel, coklat+merica item, coklat+cabe rawit, coklat+sambel ulek, coklat+wasabhi, coklat+tom yam, coklat+kimchi, dll
ya nanti, secepatnya gw akan mencobanya.
atau diantara kawan-kawan sekalian ada yang mau mencobanya duluan?
atau malah ada yang udah pernah nyobain??
kalo udah nyoba, ceritain ke gw dongg. hehe*
Monday, June 22, 2009
midnight web cam-ing*
suatu malam di kala itu. menginaplah gw di kosan seorang kawan.
tidak seperti malam-malam biasanya.
entah mengapa, di malam yang sudah semakin larut, di kala muka sudah sleep oriented, dikala otak sudah tak lagi berfungsi dengan baik, hasrat untuk dipoto malah muncul. ya miris memang.
tapi sebagai seorang manusia yang baik pada diri sendiri, maka kami turutilah hasrat tersebut dengan bantuan web cam.
jadi ya, beginilah hasilnya.... mari disimak.
Tukang Foto: web cam (*sebuah hasil karya teknologi yang menyenangkan)
tidak seperti malam-malam biasanya.
entah mengapa, di malam yang sudah semakin larut, di kala muka sudah sleep oriented, dikala otak sudah tak lagi berfungsi dengan baik, hasrat untuk dipoto malah muncul. ya miris memang.
tapi sebagai seorang manusia yang baik pada diri sendiri, maka kami turutilah hasrat tersebut dengan bantuan web cam.
jadi ya, beginilah hasilnya.... mari disimak.
Tukang Foto: web cam (*sebuah hasil karya teknologi yang menyenangkan)
Partner in Crime: Puti Rizki Utami
TKP: kosan Putri, Sukawening, Jatinangor
TKP: kosan Putri, Sukawening, Jatinangor
Tuesday, June 16, 2009
Kemanakah kamu Sahabat hitam kecilku*?
saat ini
di kala waktu sedang bersahabat dengan ku.
di kala menit kini berasa seperti jam.
di kala waktu tak sedang berlari mengejarku.
ingin sekali menulis, tapi aku tak bisa melakukan itu tanpamu, sahabat hitam kecilku*
aku butuh data dari tubuh kecil hangatmu dan laptopku pun butuh tojosan* sinergis darimu.
kemana kamu? apa hilang di telan bumi (ah, berlebihan).
ya mungkin kamu hanya tertibun oleh rongsokan-rongsokan dalam kamarku (yang konon kata orang lebih pantas disebut sebagai bengkel*) ini.
tak sabar rasanya lekas kembali bersilaturahmi denganmu.
di kala waktu sedang bersahabat dengan ku.
di kala menit kini berasa seperti jam.
di kala waktu tak sedang berlari mengejarku.
ingin sekali menulis, tapi aku tak bisa melakukan itu tanpamu, sahabat hitam kecilku*
aku butuh data dari tubuh kecil hangatmu dan laptopku pun butuh tojosan* sinergis darimu.
kemana kamu? apa hilang di telan bumi (ah, berlebihan).
ya mungkin kamu hanya tertibun oleh rongsokan-rongsokan dalam kamarku (yang konon kata orang lebih pantas disebut sebagai bengkel*) ini.
tak sabar rasanya lekas kembali bersilaturahmi denganmu.
Monday, June 15, 2009
mari berdousa!! (mari berdoa untuk uas saya)
besok gw uas tiga mata kuliah, tapii mengapa ohh mengapa mata ini rasanya berat membaca kata-kata komunikasi politik ataupun analisis sistem informasi ataupun komunikasi persuasif, mengapa ohh rasanya blog ini lebih menarik dari catatan kompol, asi, dan komper.
oh, Tuhan tolonglah aku, lancarkan perjuanganku esok dan jangan biarkan aku (bila tidak dengan sangat terpaksa) tegoda untuk masuk lembah nista yang indah itu (baca: mencontek teman dan catatan kecil)
dan, kawan!
Marilah berdosa..
MARILAH BERDOA UNTUK SAYA*
doain ya biar bsk lancar, makin banyak yang ngedoain kan makin bagus.
***gw caw dulu ya
dada dah
Tukang Foto: M.Rizki Irzawan
Objek: dki*
TKP: mesjid deket rumah Rifiandi Indrajaya, Bogor
oh, Tuhan tolonglah aku, lancarkan perjuanganku esok dan jangan biarkan aku (bila tidak dengan sangat terpaksa) tegoda untuk masuk lembah nista yang indah itu (baca: mencontek teman dan catatan kecil)
dan, kawan!
Marilah berdosa..
MARILAH BERDOA UNTUK SAYA*
doain ya biar bsk lancar, makin banyak yang ngedoain kan makin bagus.
***gw caw dulu ya
dada dah
Tukang Foto: M.Rizki Irzawan
Objek: dki*
TKP: mesjid deket rumah Rifiandi Indrajaya, Bogor
Callouts gila, Corat-coret ala Anak kosan dan Dinding Rupa
CALLOUTS GILA
di suatu malam di kosan di kala itu.
gw berniat bikin prof.pict untuk 'mari sampah berkarya'. (group yg gw bikin di Fesbuk)
tapii gw mengalami sebuah kesulitan, yaitu menggambar sebuah callout (ya, hanya sebuah callouts) dengan baik dan benar, hasil yg gw bikin pasti gagal, bentuknya rancu gila. callout ini mau gw pergunakan sebagai salah satu properti buat foto nanti.
*bagi yang gak tau apa itu callout, callout itu tempat untuk menulis sebuah dialog di komik dan semacamnya, (hehe kayanya makin gw jelasin makin gak ngerti deh callout itu apa). Jujur, gw pun gak pernah tau nama indonesianya callout itu apa. dan tiap kali gw tanya ke orang2 mereka pun gak tau apa namanya. bahkan gw tau istilah callout pun dari microsoft word,hehe. ADA YANG TAHU, kawan?
akhirnya gw menyerah, dan meminta bantuan pada temen gw mei2, kemudian mei2 mencoba dan hasilnya pun gagal, kemudian mei2 meminta bantuan pada orang2 yg mungkin bs menggambarnya, dipanggilah teh ayang, teh ayang pun gagal, kemudian meminta bantuan polina, ia pun gagal, kemudian tilit, dan ia pun gagal. akhirnya kita semua angkat tangan sambil berkata "ya, kami menyerah pada mu wahai callout" (gaya orang ditangkap polisi, mode on). hadah hadah aneh tapi nyata, koo gambar yang sesederhana itu gak ada yang bisa bikin. bisa sih, tapi komposisnya gak pernah beres, kegedean ekornya lah, gak sinkronlah, lalalala. Dasar Gila...
ini hasil gambar 'callout2 rancu' tersebut
CORET_CORETAN ala ANAK KOSAN
ujung-ujungnya kami malah corat-coret gak jelas dan melepaskan tawa sepanjang malam. maka gagal pula lah pembuatan foto 'mari sampah berkarya' gw.
ini hasil coret2 kami di kala malam itu..
DINDING RUPA
setelah itu kami bepikir dibuang ko sayang yah ni coretan, enak nya diapain yah?! akhirnya kami pajanglah di tembok dekat pintu masuk kosan.
keesokan harinya setelah gw liat-liat lagi, ko kentang (kena tanggung) yaa. coretannya jadi kaya tempelan biasa gitu, phdl kan gitu-gitu karya anak kosan tuh.
yaaap, akhirnya sekalian aja gw jadiin tu tembok jadi DINDING RUPA, biar beda gitu sama kosan-kosan lainnya, out of the box in the kost* hehe
DINDING RUPA
MEDIA UNJUK KARYA
"Pajanglah karyamu disini niscaya kau akan terkenal seantero Sanriz.
MARI SANRIZ berkarya!!
harapan gw nantinya Dinding Rupa ini bisa menjadi media anak kosan untuk unjuk karya, apapun bentuknya gambar, desain, puisi, tulisan, surat cinta, surat cerai, lalalala. BEBAS, yang penting berani buat unjuk karya.
yoo mari kawan bikin dinding rupa juga dimanapun kalian berada, bisa di rumah, kosan, sekolah, kampus, kantor, pasar, dll. karna karya itu tidak boleh disimpan sendirian, karya itu seperi ilmu yang harus dibagi2 (baca:di unjuk an) pada orang lain ya siapa tau menjadi manfaat untuk orang lain. AMIN.
Tukang Foto: dki*
Partner in Crime: Mei2, Tilit, Teh ayang, Polina
TKP: Sanriz Tower, Jatinangor
di suatu malam di kosan di kala itu.
gw berniat bikin prof.pict untuk 'mari sampah berkarya'. (group yg gw bikin di Fesbuk)
tapii gw mengalami sebuah kesulitan, yaitu menggambar sebuah callout (ya, hanya sebuah callouts) dengan baik dan benar, hasil yg gw bikin pasti gagal, bentuknya rancu gila. callout ini mau gw pergunakan sebagai salah satu properti buat foto nanti.
*bagi yang gak tau apa itu callout, callout itu tempat untuk menulis sebuah dialog di komik dan semacamnya, (hehe kayanya makin gw jelasin makin gak ngerti deh callout itu apa). Jujur, gw pun gak pernah tau nama indonesianya callout itu apa. dan tiap kali gw tanya ke orang2 mereka pun gak tau apa namanya. bahkan gw tau istilah callout pun dari microsoft word,hehe. ADA YANG TAHU, kawan?
akhirnya gw menyerah, dan meminta bantuan pada temen gw mei2, kemudian mei2 mencoba dan hasilnya pun gagal, kemudian mei2 meminta bantuan pada orang2 yg mungkin bs menggambarnya, dipanggilah teh ayang, teh ayang pun gagal, kemudian meminta bantuan polina, ia pun gagal, kemudian tilit, dan ia pun gagal. akhirnya kita semua angkat tangan sambil berkata "ya, kami menyerah pada mu wahai callout" (gaya orang ditangkap polisi, mode on). hadah hadah aneh tapi nyata, koo gambar yang sesederhana itu gak ada yang bisa bikin. bisa sih, tapi komposisnya gak pernah beres, kegedean ekornya lah, gak sinkronlah, lalalala. Dasar Gila...
ini hasil gambar 'callout2 rancu' tersebut
CORET_CORETAN ala ANAK KOSAN
ujung-ujungnya kami malah corat-coret gak jelas dan melepaskan tawa sepanjang malam. maka gagal pula lah pembuatan foto 'mari sampah berkarya' gw.
ini hasil coret2 kami di kala malam itu..
DINDING RUPA
setelah itu kami bepikir dibuang ko sayang yah ni coretan, enak nya diapain yah?! akhirnya kami pajanglah di tembok dekat pintu masuk kosan.
keesokan harinya setelah gw liat-liat lagi, ko kentang (kena tanggung) yaa. coretannya jadi kaya tempelan biasa gitu, phdl kan gitu-gitu karya anak kosan tuh.
yaaap, akhirnya sekalian aja gw jadiin tu tembok jadi DINDING RUPA, biar beda gitu sama kosan-kosan lainnya, out of the box in the kost* hehe
DINDING RUPA
MEDIA UNJUK KARYA
"Pajanglah karyamu disini niscaya kau akan terkenal seantero Sanriz.
MARI SANRIZ berkarya!!
harapan gw nantinya Dinding Rupa ini bisa menjadi media anak kosan untuk unjuk karya, apapun bentuknya gambar, desain, puisi, tulisan, surat cinta, surat cerai, lalalala. BEBAS, yang penting berani buat unjuk karya.
yoo mari kawan bikin dinding rupa juga dimanapun kalian berada, bisa di rumah, kosan, sekolah, kampus, kantor, pasar, dll. karna karya itu tidak boleh disimpan sendirian, karya itu seperi ilmu yang harus dibagi2 (baca:di unjuk an) pada orang lain ya siapa tau menjadi manfaat untuk orang lain. AMIN.
Tukang Foto: dki*
Partner in Crime: Mei2, Tilit, Teh ayang, Polina
TKP: Sanriz Tower, Jatinangor
Sunday, June 14, 2009
Narsisme masa Ababil* (ABG Labil)
kemarens ini, pas gw lagi beresin kamar, gw menemukan sesuatu yang membuat gw sangat gelisah (geli-geli basah).
*sebuah file super narsis (tempelan guntingan2 majalah dan tulisan gw di File) berjudul 'Arti DHEA untukmu'.
gw nemuin ini di laci khusus tempat dokumen dan refensi gw.
gw bahkan lupa klo dulu pernah bikin begini, gw bikin ini kira2 pas kelas 2 smp an. (itu juga klo gak salah, karena gw bener2 lupa klo pernah bikin begian).
hadahhadah, ternyata oh oh ternyata wktu ABG gw narsis parah, tapi suer ini kocak banget, menggelitik, kok bisa yah, jaman ABG dulu gw kepikiran bikin kaya gini.
tapiii,walau mengelikan ini memorabilia bgt,
like this* (tapi, jgn pernah suruh gw bikin beginian lg, ya)
ini dia sang File super narsis tersebut
*sebuah file super narsis (tempelan guntingan2 majalah dan tulisan gw di File) berjudul 'Arti DHEA untukmu'.
gw nemuin ini di laci khusus tempat dokumen dan refensi gw.
gw bahkan lupa klo dulu pernah bikin begini, gw bikin ini kira2 pas kelas 2 smp an. (itu juga klo gak salah, karena gw bener2 lupa klo pernah bikin begian).
hadahhadah, ternyata oh oh ternyata wktu ABG gw narsis parah, tapi suer ini kocak banget, menggelitik, kok bisa yah, jaman ABG dulu gw kepikiran bikin kaya gini.
tapiii,walau mengelikan ini memorabilia bgt,
like this* (tapi, jgn pernah suruh gw bikin beginian lg, ya)
ini dia sang File super narsis tersebut
salah empat contohnya kaya ginii....
my BLINK 182 !!
Clubeighties
Mariana Renata & Daniel Radcliffe
nahh, klo kawan2 sekalian gimana nih?, pastilah punya hal2 narsis kaya gini juga (namanya juga ABG, masih labil2 gimana gt).
let's cekidot your old memorabilia dan Mmari bernostalgila**
Subscribe to:
Posts (Atom)
